Jacob Patty Lantik Richard Louhenapessy Jadi Majelis Pembimbing Pramuka Kota Ambon

Jacob Patty Lantik Richard Louhenapessy Jadi Majelis Pembimbing Pramuka Kota Ambon


Jacob Patty Lantik Richard Louhenapessy Jadi Majelis Pembimbing Pramuka Kota Ambon

Posted: 29 Dec 2018 03:42 AM PST

Jacob Patty Lantik Richard Louhenapessy Jadi Majelis Pembimbing Pramuka Kota AmbonAMBON, LELEMUKU.COM – Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Provinsi  Maluku, Jacob Patty pada  Jumat (28/12) melantik Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Ambon, Richard Louhenapessy yang berlangsung di Aula Politeknik Negeri Ambon.

Ditempat yang sama, Walikota Ambon selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kota Ambon,juga melantik pengurus Kwartir dan Majelis Pembimbing Kwartir Cabang Kota Ambon masa bakti 2018-2023.

Dalam sambutannya saat melantik, Walikota menjelaskan, pengukuhan kepengurusann seperti ini adalah sebuah hal lazim terjadi pada organisasi-organisasi yang sehat, sebab salah satu indikator dari organisasi yang sehat itu adalah secara periodik melaksanakan dan mengimplementasikan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.

"Pramuka merupakan salah satu organisasi kepemudaan kemasyarakatan yang sehat yang diatur dalam Undang-Undang dan yang tetap eksis selama ini untuk membina generasi penerus bangsa," Kata Walikota.

Walikota menambahkan, bangsa ini memahami sungguh generasi muda kita adalah harapan dan masa depan bangsa, dan undang-undang secara jelas mengisyaratkan bahwa kepramukaan  adalah bagian eksrakulikuler yang  wajib ada pada kurikulum pendidikan, karena bangsa dan pemerintah sadari sungguh, masa depan bangsa ini ditentukan oleh generasi muda kita sendiri.

Selain itu, Lanjutnya, Pramuka merupakan organisasi kepanduan yang aktif mendidik dan membina dalam membangun tunas bangsa yang berkepribadian dan berkarakter, agar siap menjadi garda terdepan dalam bidang ideoIogi negara demi NKRI.

"Pramuka adalah salah satu sarana  edukatif yang positif untuk bisa mempersiapkan generasi bangsa ini, mari kita bangun kota di tahun 2019.  Waktunya tinggalkan perbedaan pendapat, dan bersatu untuk membangun Kota ini dengan baik lagi," Ajak Walikota sembari menutup sambutannya.

Setelah pelantikan dilanjutkan  dengan perayaan Natal Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Ambon tahun 2018. (PPIDAmbon)

Pemkot Ambon Gelar Rapat Evaluasi Kinerja Pembangunan

Posted: 29 Dec 2018 03:36 AM PST

AMBON, LELEMUKU.COM – Guna mengukur Kinerja setiap OPD dalam setahun, 2 (dua) hari menjelang pergantian tahun, Sabtu (29/12), Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, Provinsi Maluku melakukan Rapat Evaluasi Kinerja Pembangunan.

Rapat Evaluasi yang dipimpin oleh Walikota Ambon, Richard Louhenapessy  berlangsung di Ballroom Santika Hotel, diikuti oleh seluruh Kepala OPD, baik Eselon II maupun Eselon III didampingi oleh staf masing-masing.

Walikota sebelum membuka kegiatan tersebut menyampaikan, Rapat yang diselenggarakan bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pencapaian target dari masing-masing OPD.

"Rapat yang diselenggarakan agar kita semua dapat melihat adakah kemajuan yang kita peroleh dari tahun-tahun sebelumnya", Ungkap Walikota.

Walikota berharap, prestasi yang diperoleh masing-masing OPD atas nama Pemerintah Kota Ambon semakin meningkat dari tahun ke tahun.

"Selaku pimpinan daerah saat ini, saya berharap, prestasi kinerja kita bukannya mundur, tapi dari tahun ke tahun semakin membaik", Ujar Walikota.

Begitu banyak prestasi dan penghargaan yang diperoleh di tahun ini adalah bukti kerjasama dan support yang baik dari semua pihak, hal tersebut harusnya memotivasi diri untuk bekerja lebih baik kedepan. Oleh karena itu, lanjut Walikota, di tahun 2019 nanti, Pemkot harus lebih maju. "Kita bergerak, dan bergerak kedepan, bukan bergerak ditempat", terangnya.

Walikota Ambon, saat memberikan keterangan kepada awak media menjelaskan, berdasarkan hasil evaluasi, secara umum semua OPD bekerja cukup positif dilihat dari realisasi target yang rata-rata mencapai 99 persen.

"Namun demikian ada juga hambatan-hambatan teknis yang dihadapi, terutama dari segi pemanfaatan waktu, sehingga sampai dengan hari ini, masih juga terdapat penyerapan realisasi anggaran", akunya.

Mengantisipasi kemungkinan terjadinya hal yang sama di tahun mendatang, Walikota berencana untuk membentuk tim pengendali/pemantau proyek yang nantinya berfungsi untuk menentukan jadwal serta mengevaluasi perkembangan proyek tersebut.

"Keberadaan Tim pemantau adalah untuk melihat serta mengevaluasi proses pengerjaan proyek, sehingga kedepan permasalahan-permasalahan pemanfaatan waktu pengerjaan dapat diatasi dengan baik", tutup Walikota. (DiskominfoPapua)
Bagi ke WA Bagi ke G+